Tips Kesehatan

Sabtu, 11 Mei 2019

Tips Mengajarkan Anak Berpuasa

Sumber : idntimes.com, medcom.id

Puasa memang diwajibkan hanya untuk akil balig, atau yang sudah dewasa. Tapi ada baiknya buah hati juga mulai diajarkan cara berpuasa, agar dia terbiasa. Mengajarkan anak berpuasa juga mengajarkannya untuk mulai bertanggung jawab dan mengerti arti ibadah. Sebelum anak melampaui usia 5 tahun, mereka biasanya hanya mengerti maksud dari puasa hanya untuk tidak makan atau minum. Berbeda dengan anak dengan usia yang lebih tua layaknya pada usia 6 atau 7 tahun yang sudah berusaha mengerti apa maksud dari melakukan ibadah puasa ini. Hal ini berarti, saat usia anak sebelum 5 tahun, biarkan mereka ikut puasa, namun jangan larang mereka andai sudah merasa haus atau lapar.

Jika kita melarang mereka untuk berbuka di siang hari, bisa jadi mereka justru akan menganggap puasa sebagai hal yang kurang menyenangkan dan kita justru akan sulit untuk mengajarkan ibadah ini pada mereka di kemudian hari.

Setelah usianya lebih besar, anak yang sudah mengerti makna dari berpuasa biasanya akan mau melakukan ibadah ini sesuai dengan keinginannya sendiri sehingga mereka pun bisa kuat untuk melakukannya seharian.

Buat Puasa menjadi Menyenangkan, Jangan Memaksa

Mengajari anak puasa untuk kali pertama memang gampang-gampang susah. Namun, menurut psikolog, ada cara sederhana yang bisa orangtua lakukan agar anak tertarik untuk berpuasa. Saran para ahli, sebaiknya orang tua mesti kreatif ketika mengajarkan anak yang berpuasa pertama kali. Misalnya, kamu dan pasangan bisa menciptakan suasana puasa jadi menyenangkan.

Nah, salah satu triknya dengan mengajak mereka untuk melupakan rasa haus dan lapar lewat beragam kegiatan yang tidak membuat lelah. Contoh, ajaklah anak untuk menekuni hobi atau kegiatan yang disukainya. Misalnya, bila si anak gemar menggambar, belilah alat gambar baru untuk menyemangatinya berpuasa. Namun, jangan sampai “hadiah” kecil ini terlihat seperti “sogokan”. Katakanlah pada mereka, kalau hadiah tersebut kamu berikan untuk mendukung hobinya.

Hal yang Perlu Diperhatikan Orangtua

Saat mengajari anak berpuasa untuk pertama kali, ada banyak hal yang bisa terjadi. Misalnya, anak terlihat pucat, lemas, atau bahkan pingsan karena tak kuat menahan haus dan lapar. Nah, agar puasa tetap berjalan aman dan menyenangkan bagi mereka, cobalah perhatikan saran ahli di bawah ini.

Selalu temani anak selama berlatih puasa. Jadikan latihan ini sebagai prioritas dibandingkan kegiatan lainnya. Tujuannya agar anak merasa kalau kamu terlibat dan terikat dalam berpuasa.

Ingatlah bahwa kegiatan puasa ini merupakan sebuah pelatihan dan persiapan agar anak lebih akrab dengan aktivitas ibadah. So, aturan atau kebijakan yang diterapkan harus fleksibel dengan kondisi umur, fisik, dan kondisi psikologis anak.

Jangan lupa, anak-anak di usia 5-7 tahun masih dalam proses pertumbuhan. Orangtua sebaiknya jangan melupakan fakta itu, sebab anak-anak di usia tersebut membutuhkan gizi dan dan waktu istirahat yang tinggi. Jadi jangan putus memberikan suplemen untuk menjaga kesehatan fisik dan membantu mengembangkan kemampuan otak anak, seperti Tara Kid.

 


Share this Article:
Tips Kesehatan Terkait
  • Lebaran Pantang Gendut

  • 5 Tips Menceggah Bau Mulut

  • Intermittent Fasting & Puasa Ramadan Apa Bedanya?

Komentar

0 komentar


Cari Tips Kesehatan