Tips Kesehatan

Sabtu, 2 Mei 2020

Hangat Nikmat dan Bikin Ingin Lagi

Sumber : Tara News 159

Kehangatan yang dirasakan ketika bersama orang yang dikasihi apalagi jika ia memberikan pelukan atau kecupan tentu sangat disukai kaum wanita. Namun tentunya kehangatan bukan saja menjadi idaman kaum wanita, para pria pun membutuhkannya.

Jika rasa hangat yang didapatkan dari pelukan adalah kehangatan jiwa, lain dengan jahe yang memberikan kehangatan dalam arti harfiah. Dengan demikian jahe banyak dikonsumsi di berbagai daerah di dunia, baik dalam bentuk minuman atau diolah dalam beraneka bentuk makanan.

Faktanya selain untuk menghangatkan badan, jahe mempunyai sangat banyak manfaat lain yang pasti disukai para wanita maupun pria.

  1. Membakar lemak
    Jahe dapat meningkatkan metabolisme dan meningkatkan pembakaran kalori.
  2. Meningkatkan rasa kenyang
    Penelitian di Columbia University menunjukkan orang yang sering mengonsumsi minuman jahe panas lebih mudah merasa kenyang.
  3. Mencegah selulit
    Jahe meningkatkan sirkulasi dan regenerasi kulit sehingga dapat juga membantu melawan selulit.
  4. Mencegah timbulnya jerawat
    Kandungan minyak atsiri jahe dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat.
  5. Menghaluskan kulit dan mencegah penuaan
    Jahe mengandung antioksidan sehingga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan meminimalkan kerusakan jaringan kulit akibat radikal bebas. Selain itu, jahe juga berguna dalam menyamarkan bekas luka hipopigmentasi (jaringan kulit baru yang berwarna lebih  muda).

Ternyata banyak ya manfaat menggiurkan dibalik hangatnya minuman jahe. Selain itu, minuman jahe yang ditambah dengan ginseng tentu akan menambah khasiatnya pula. Diantaranya ginseng dapat membantu meningkatkan libido, mencegah kanker payudara, dan mengatasi sakit menstruasi.

Minum jahe + ginseng hangat setiap pagi juga dapat membantu membakar semangat untuk mengawali aktivitas Anda dalam sehari.


Share this Article:
Tips Kesehatan Terkait
  • Lebaran Pantang Gendut

  • 5 Tips Menceggah Bau Mulut

  • Intermittent Fasting & Puasa Ramadan Apa Bedanya?

Komentar

0 komentar


Cari Tips Kesehatan