Tanpa ada gejala, biasanya orang Indonesia tidak akan peduli dengan kondisi kesehatannya. Salah satu penyakit yang seringkali tanpa gejala yang mengganggu adalah hipertensi (tekanan darah tinggi). Padahal hipertensi diam-diam juga dapat memicu kerusakan organ-organ penting dalam tubuh manusia.
5 organ yang dapat rusak karena hipertensi:
- Jantung: Hipertensi membuat jantung bekerja lebih keras dan meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dua kali lipat juga gagal jantung tiga kali lipat. Tekanan darah yang tinggi juga meningkatkan risiko pecahnya pembuluh darah dan mengakibatkan serangan jantung.
- Otak: Tekanan darah tinggi yang menuju otak juga dapat mengganggu fungsi otak seperti gangguan memori dan perlambatan berpikir atau menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak (stroke).
- Ginjal: Sama seperti jantung, tekanan darah tinggi membuat ginjal bekerja lebih keras dalam menyaring darah hingga bisa kehilangan fungsinya dan mengalami gagal ginjal.
- Mata: Penglihatan menurun bahkan kebutaan dapat terjadi karena tekanan darah tinggi menyebabkan pembuluh darah retina menebal sehingga menyebabkan kurangnya aliran darah ke mata.
- Arteri Perifer: Penyakit arteri perifer seperti kaki terasa sakit, sulit berjalan, atau kematian jaringan dipicu oleh tekanan darah tinggi karena aliran darah ke tungkai kaki tersumbat.
Sangatlah penting untuk menjaga tekanan darah tetap normal terutama untuk menghindari terjadinya kerusakan organ-organ lain seperti yang telah dijelaskan di atas. Perlu ditekankan sekali lagi bahwa hipertensi seringkali tidak menimbulkan gejala yang mengganggu, tiba-tiba sudah pada tahap lanjut dan menimbulkan komplikasi yang berat. Lakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin agar gangguan dapat ditangani sesegera mungkin. Untuk menjaga tekanan darah tetap normal, olahraga rutin, jaga pola makan (terutama asupan garam), dan konsumsi suplemen untuk menormalkan tekanan darah.
Tips Kesehatan Terkait
Wangi Terus & Terbebas dari Bakteri
Vitamin C untuk Anak, Seberapa penting?
0 komentar