Rabu, 8 Mei 2019
Siapa yang masih suka meniup makanan anak ketika menyuapi makanan? Pasti sebagian besar dari kita sebagai orang tua masih sering meniup makanan anak sebelum disuapi. Sebenarnya hal tersebut tidak baik untuk anak, karena meniup makanan panas sebelum diberikan ke anak dapat merusak kesehatan gigi, meskipun gigi si kecil belum tumbuh. Alasannya, bakteri yang menyebabkan kerusakan gigi dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain. Jadi, jika ada orang tua yang memiliki gigi berlubang dan meniup makanan yang akan diberikan ke bayi, kemungkinan besar bakteri yang ada di mulut akan terbawa angin yang ditiupkan dan menular ke bayi.
Bakteri penyebab gigi berlubang adalah Streptococcus mutans. Bakteri ini tidak dibawa bayi ketika dilahirkan. Streptococcus mutans merusak gigi dari karena dia meninggalkan asam setelah memakan makanan sisa yang ada di mulut. Lalu, ia akan membentuk plak. Hanya perlu lima sampai enam bulan bagi bakteri ini untuk memulai proses pembusukan gigi dan menyebabkannya berlubang. Dan, gigi susu sangat rentan terhadap bakteri ini ketika mulai berkembang.
Sebuah penelitian di Australia beberapa tahun lalu menyebutkan bahwa kebanyakan anak di bawah lima tahun alias balita tertular Streptococcus mutans dari ibu mereka. Bakteri ini menyebar ketika orang tua berbagi air liur dengan meniup makanan anak mereka, makan dari sendok yang sama, dan mencium bayi mereka di mulut.
Jadi, mulai sekarang berhentilah meniup makanan bayi, apalagi mengunyahnya agar lebih halus sebelum diberikan kepada bayi.
Su | Mo | Tu | We | Th | Fr | Sa |
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | |
7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 |
14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 |
21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 |
28 | 29 | 30 | 31 |
0 komentar