Tips Kesehatan

Selasa, 6 November 2018

Penjelasan Mengenai Fenomena Menggigil yang Sering Kita Rasakan

Sumber : wartakota.tribunnews.com, ronanusantara.com

Apakah Anda pernah menggigil? Sepertinya kita semua pernah mengalami perasaan dingin teramat sangat yang bahkan dalam beberpa kasus terasa hingga ke tulang ini ya. Menggigil adalah salah satu hal yang wajar dan cenderung sering kita rasakan. Saat sedang merasa kedinginan dan kita tidak mengenakan jaket tebal dan juga baju yang hangat, maka seringkali tubuh kita mengalami sensasi merinding atau menggigil.

Hal ini terjadi karena tubuh kita perlu menjaga temperatur intinya pada titik sekitar 98.6 derajat F (36.9 derajat celcius) . Fenomena menggigil terjadi untuk memastikan tubuh tidak mengalami hypotermia dan tidak mengganggu ritme jantung kita.

Saat berada di tempat yang dingin, maka otak akan bekerja memonitor temperatur suhu tubuh dengan sangat hati-hati. Dan salah satu tanda atau ciri-cirinya adalah dengan terjadinya menggigil pada tubuh kita.

Nah, lantas bagaimana sebenarnya menggigil tersebut bisa terjadi? Yuk kita simak bersama di bawah ini:

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, reaksi menggigil merupakan salah satu jenis perlindungan tubuh terhadap tubuh kita secara keseluruhan. Jika permukaan tubuh terasa terlalu dingin, maka reseptor kulit akan mengirim sinyal ke otak, yang akan dikelompokkan menjadi serial gerakan trik pemanasan.

Perasaan menggigil akan cenderung membuat kita menjadi tidak nyaman dimana pada saat tersebut, maka otot akan berkontraksi dan meregang pada percepatan yang luar biasa. Pada umumnya, selain badan yang menjadi gemetar, otot-otot rahang juga akan menggigil hingga tak jarang bersuara seolah gigi seperti gemeretak. Namun meski demikian, menggigil ini adalah salah satu cara dari tubuh kita untuk melindungi diri dan membuat suhu dalam tubuh kita bisa tetap pada kondisi yang stabil.

Pada saat suhu udara sangat dingin, maka tubuh kita akan melindungi diri agar suhu tubuh tetap stabil, hal ini disebut dengan homeostatis. Pada saat seperti inilah maka tubuh anda akan bereaksi dengan mengeluarkan hormon tiroid dan juga epinerfrin. Hormon ini dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh dengan cara memecah lemak pada tubuh.

Selain itu, penyebab yang lainnya adalah di bawah kulit juga terdapat vasokonstriksi atau penyempitan pembuluh darah demi mencegah terlepasnya suhu panas dalam tubuh. Sementara itu, cara lain yang bisa dilakukan  oleh tubuh demi mencegah pecah atau keluarnya suhu panas tersebut adalah dengan cara membuat tubuh merinding atau dalam bahasa medisnya disebut dengan piloerection.

Pada saat seperti ini, biasanya rambut-rambut halus pada kulit akan berdiri secara otomatis, hal ini adalah cara tubuh agar tubuh kita bisa merangkap udara dan menahan panas dalam tubuh tersebut menjadi hilang atau pecah. Dan yang tidak kalah penting lainnya, tubuh juga akan mengalami kontraksi ritmis, dan kontraksi ritmis inilah yang membantu suhu dalam tubuh kita tetap normal.

Saat Anda merasa menggigil, ada baiknya minum minuman yang hangat luar dalam seperti Jahenak. Jahenak yang diseduh dengan air panas akan membantu menghangatkan dari luar, dan ketika diminum akan terasa hangat di tenggorokan hingga ke seluruh tubuh. Cobalah nikmati wangi Jahenak  yang menghangatkan dan menyamankan di saat tubuh terasa menggigil. Tubuh perlahan akan terasa hangat luar dan dalam.

 


Share this Article:
Tips Kesehatan Terkait
  • Lebaran Pantang Gendut

  • 5 Tips Menceggah Bau Mulut

  • Intermittent Fasting & Puasa Ramadan Apa Bedanya?

Komentar

0 komentar


Cari Tips Kesehatan