Tips Kesehatan

Jumat, 26 Januari 2018

Mengontrol Berat Badan di Usia Senja Tidak Susah Kok

Sumber : meetdoctor.com, vemale.com, ikesehatanku.com, www.cantika.com

Siapa bilang “pekerjaan”menjaga berat badan ideal hanya diperuntukkan bagi orang muda? Justru bagi yang sudah berumur, lebih harus memperhatikan lagi berat badan lho. Namun alasannya nampaknya bukan lagi karena ingin tampil modis, tapi lebih kepada menjaga kesehatan.

Menurunkan berat badan bisa jadi salah satu cara untuk menurunkan risiko bertambah parahnya suatu penyakit. Contohnya saja risiko patah tulang karena penyakit osteoporosis lebih bisa dicegah jika berat badan tidak berlebih. Namun, jika Anda mempunyai berat badan berlebih di usia lanjut, tampaknya mengurangi asupan makan atau melakukan diet bukan merupakan cara terbaik. Diet yang dilakukan untuk mengontrol berat badan di usia lanjut mungkin agak berbeda dengan diet biasanya.

Penurunan berat badan memang dapat membantu menurunkan risiko berbagai penyakit serta meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan. Namun, bagi para lansia, penurunan berat badan yang cukup besar mungkin bukan merupakan suatu hal yang baik.

Orang lanjut usia dapat mengalami kehilangan massa otot yang lebih besar jika melakukan penurunan berat badan yang berlebihan. Hal ini membuat lansia mengalami keterbatasan fisik untuk melakukan berbagai aktivitas.

Untuk itu, sebaiknya orang usia lanjut jangan terlalu fokus untuk menurunkan berat badan. Yang harus dilakukan adalah mengontrol berat badan agar tidak mengalami kenaikan, serta mencegah kelebihan lemak tubuh dan meningkatkan massa otot.

Dua hal utama yang harus dilakukan untuk mengontrol berat badan di usia lanjut adalah menjaga asupan makan dan melakukan olahraga teratur.

Beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam mengontrol berat badan adalah:

  1. Lakukan olahraga yang melatih kekuatan otot

Melakukan olahraga dapat membakar lebih banyak kalori yang masuk ke tubuh melalui makanan. Dengan begitu, tidak akan terjadi penumpukan kalori di tubuh. Lama-kelamaan, hal ini juga bisa menurunkan berat badan sedikit demi sedikit.

Pilihlah jenis olahraga yang melatih kekuatan otot Anda. Hal ini dilakukan untuk mencegah kehilangan massa otot. Dengan begitu, tubuh juga akan membakar kalori lebih banyak. Semakin banyak massa otot yang Anda miliki, semakin banyak juga kalori yang dapat dibakar tubuh. Contoh olahraga yang bisa Anda lakukan untuk melatih kekuatan otot adalah yoga dan pilates.

  1. Makan banyak protein

Salah satu cara untuk mempertahankan massa otot di usia lanjut adalah dengan mengonsumsi banyak makanan berprotein tinggi. Setidaknya, Anda harus mengonsumsi makanan sumber protein sebanyak 1 gr per kg berat badan Anda. Misalnya, berat badan Anda 65 kg maka Anda harus mengonsumsi protein sebanyak 65 gr.

Contoh makanan berprotein tinggi adalah daging, ayam, ikan, dan telur. Tak hanya untuk mempertahankan massa otot, protein juga dapat membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga mencegah Anda dari makan berlebih.

  1. Batasi makanan tinggi kalori dan gula

Makanan tinggi kalori dan tinggi gula dapat menyumbang kalori berlebih pada tubuh Anda, sehingga hal ini justru dapat membuat Anda mengalami kenaikan berat badan. Selain itu, makanan yang tinggi kalori dan gula biasanya juga tidak mengandung banyak nutrisi penting. Sehingga, tidak memberikan manfaat apapun untuk kesehatan Anda.

Konsumsilah banyak sayuran dan buah-buahan karena mengandung banyak nutrisi. Sayur dan buah juga mengandung karbohidrat dan tinggi serati yang dapat membantu Anda kenyang lebih lama. Serat juga dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan Anda.

  1. Minum banyak air

Seiring pertambahan usia, mungkin Anda semakin tidak menyadari jika diri Anda haus. Padahal, Anda membutuhkan banyak air untuk mempertahankan fungsi tubuh yang normal. Minum air juga mencegah Anda dari kelaparan berlebih.

Setidaknya, Anda harus minum air putih sebanyak 8 gelas per hari. Anda bisa memeriksa warna urin Anda untuk melihat apakah Anda sudah cukup minum atau belum. Jika warna urin Anda kuning agak pekat, artinya Anda masih harus minum lebih banyak air lagi.

Jangan lupa juga lengkapi diet harian Anda dengan mengonsumsi Circulan. Suplemen dengan kombinasi 4 bahan alami, yaitu Crataegus extract, Ginkgo biloba extract, Garlic oil, dan Melissa extract, bersinergi untuk:

  • Melancarkan peredaran darah secara menyeluruh pada setiap organ dalam sistem pererdaran darah.
  • Mengatasi penyakit akibat gangguan peredaran darah, seperti: penyakit jantung koroner dan stroke.
  • Melancarkan peredaran darah ke otak, sehingga tidak cepat pikun.

Tubuh sehat hingga lanjut usia!


Share this Article:
Tips Kesehatan Terkait
  • Lebaran Pantang Gendut

  • 5 Tips Menceggah Bau Mulut

  • Intermittent Fasting & Puasa Ramadan Apa Bedanya?

Komentar

0 komentar


Cari Tips Kesehatan