Tips Kesehatan

Senin, 8 Oktober 2018

Mau Mencoba Tato Alis dan Semacamnya? Pahami Dulu Efeknya di Bawah Ini!

Sumber : Vivanews.com, Alodokter.com, WebMD. How Safe is Permanent Makeup

Tato alis, tato bibir, bahkan tato eyeliner sepertinya sudah menjadi hal biasa dan tidak tabu lagi bagi kalangan wanita. Berbagai treatment kecantikan di atas merupakan riasan permanen yang tidak akan hilang dalam waktu tahunan. Biasanya tindakan tersebut dilakukan oleh para ahli kesehatan seperti dokter kecantikan. Bahkan bukan hanya dokter kecantikan, berbagai jenis tato-tatoan tersebut sudah mudah kita dapatkan di berbagai macam klinik kecantikan terdekat. Prosedurnya pun tidak sulit; Anda cukup datang dengan membawa sejumlah besar uang (karena biayanya tidak murah) dan tidak dalam keadaan sakit atau indikasi penyakit tertentu seperti HIV atau penyakit kronis lainnya. Tapi apakah tato alis dan semacamnya tersebut benar-benar aman dilakukan oleh orang yang sehat?

Amankah penggunaan riasan permanen?

Riasan permanen memang cenderung aman untuk dilakukan, namun tetap tidak menutup kemungkinan terjadinya beberapa efek samping saat dilakukan riasan permanen atau setelahnya. Bahkan efek tersebut dapat dialami oleh orang yang tidak memiliki riwayat sakit apapun.

Kemungkinan efek samping yang dapat terjadi seperti:

  • Reaksi alergi

Reaksi alergi terhadap tinta merupakan kemungkinan yang jarang terjadi namun sulit diatasi jika terjadi. Reaksi alergi juga dapat tertunda, yang mengartikan bahwa dapat terjadi beberapa bulan atau bahkan tahun setelah pengerjaan dilakukan. Reaksi yang kemungkinan dapat terjadi seperti ruam, gatal atau memar. Karena itu, sangat diperlukan untuk melakukan tes alergi sebelum melakukan tato atau riasan permanen tersebut.

  • Timbul keloid atau jaringan parut

Bagi Anda yang memiliki riwayat keloid, sebaiknya jangan pernah mencoba treatment ini. Efek samping yang kemungkinan dapat terjadi adalah timbulnya keloid atau jaringan parut (bekas luka) akibat sayatan untuk memasukkan tinta pada kulit. Hindari melakukan tato alis atau riasan permanen lainnya jika memiliki riwayat keluarga mudah muncul keloid atau jaringan parut ya.

  • Terjadinya infeksi

Peralatan yang tidak steril pada saat pengerjaan riasan permanen dapat menyebabkan infeksi bakteri atau bahkan penularan penyakit lain. Sehingga pemilihan tenaga profesional sangat disarankan untuk memastikan peralatan yang digunakan steril. Jangan tergiur harga murah oleh sejumlah klinik yang tidak memiliki sertifikasi resmi. Pastikan juga yang melakukannya adalah tenaga medis yang benar-benar mengerti tentang estetika dan kesehatan dan memiliki legalitas yang jelas. Jika terjadi reaksi efek samping, cepat hubungi tenaga medis agar segera dilakukan penanganan. Dan jika memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan pembuatan riasan permanen.

 


Share this Article:
Tips Kesehatan Terkait
  • Lebaran Pantang Gendut

  • 5 Tips Menceggah Bau Mulut

  • Intermittent Fasting & Puasa Ramadan Apa Bedanya?

Komentar

0 komentar


Cari Tips Kesehatan