TRUE STORY

MATA SUAMI TIDAK JADI DIOPERASI DAN GANGGUAN MATA AKIBAT STROKE SEMBUH

Ibu Melinda, Jawa Barat

Empat tahun yang lalu suami pernah dioperasi mata kirinya karena glaukoma dan 1 bulan yang lalu mata kanannya terasa tidak enak. Setelah diperiksa, ternyata tekanan mata kanan suami 24 dan perlu segera dioperasi karena dapat menyebabkan kebutaan. Kami belum siap karena suami kini sudah berusia 72 tahun.

Saya menyarankan suami untuk mengonsumsi TARA VisiBright. Setelah 2 minggu suami mengonsumsi TARA VisiBright 2×1 softgel/hari, tekanan matanya turun menjadi 17 dan semua keluhan hilang bahkan suami bisa kembali membaca tulisan kecil.

Saya sendiri berusia 70 tahun dan baru-baru ini mengalami gangguan mata. Mata kiri saya tiba-tiba tidak dapat melihat dengan baik, pandangan berbayang, semua yang  saya lihat nampak acak-acakan sehingga saya pusing. Menurut diagnosa dokter saya terkena stroke syaraf penggerak mata yang menyebabkan mata saya menjadi juling, tidak dapat bergerak ke bagian ujung. Saya berobat selama 1,5 bulan, tetapi tidak ada perubahan.

Lalu saya mengonsumsi TARA VisiBright 2×1 softgel/hari, luar biasa puji dan syukur kepada Tuhan, baru 1,5 botol TARA VisiBright saya komsumsi, mata saya sudah normal kembali. Sampai sekarang saya dan suami tetap rutin mengonsumsi TARA VisiBright 1×1 softgel/hari untuk menjaga & meningkatkan kesehatan mata kami.

Pesan saya, jangan ragu mengonsumsi TARA VisiBright untuk mencegah dan mengatasi gangguan mata serta menjaga & meningkatkan kesehatan mata. Terima kasih TARA VisiBright.