Kualitas suplemen Tara sudah tidak diragukan lagi, terbukti dari banyaknya Mitra Tara dan para konsumen yang sudah merasakan manfaatnya
Pilih Kategori
Karena tangan saya terasa nyeri, saya makan obat penahan nyeri pada sore hari. Akibatnya lambung saya terasa perih dan saya memuntahkan seluruh makanan yang sudah saya makan. Setelah muntah, perut saya terasa sangat sakit sampai saya tidak bisa tidur.
15 tahun bukanlah waktu yang singkat bagi saya dalam mengalami sakit maag yang luar biasa. Setiap makan obat antibiotik atau obat lain selain obat maag dari dokter, kontan saya merasa mual, perih, dan kembung.
Saya juga merasakan khasiat FitAlive saat terkena efek samping obat dokter. SGOT dan SGPT saya naik sampai melebihi 500 U/L, padahal saya akan segera berangkat umroh.
Saya adalah seorang anggota KOWAD. Sejak saya terkena hepatitis, setelah sembuh pun saya disarankan dokter untuk tidak melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat agar hepatitis saya tidak kambuh lagi. Tapi anjuran tersebut tidak dapat saya ikuti sepenuhnya, karena seminggu 2 kali saya harus latihan fisik, seperti lari berkilo-kilo meter dan sebagainya.
Putri saya Hilmy Godly saat berusia 14 tahun pernah merasa mual dan lemas, sehingga tidak bisa masuk sekolah. Setelah saya perhatikan, ternyata bagian putih matanya juga kuning. Saya membawa dia untuk berkonsultasi dengan Prof. Purba. Berdasarkan hasil cek lab, ternyata SGOT dan SGPT-nya sangat tinggi (terlampir) dan didiagnosis hepatitis A.
Anak sulung saya saat berusia 24 tahun sering mengeluh sakit di bagian lambung, pusing, dan demam. Keluhan ini sangat mengganggu aktivitasnya sebagai seorang perawat. Karena itu kami pun langsung membawanya berkonsultasi ke dokter. Awalnya kami menduga dia hanya mengalami gangguan maag (gastritis), tapi saat dokter minta agar dia melakukan cek lab, ternyata angka SGOT dan SGPT-nya sangat tinggi.
Hasil pemeriksaan klinis saya pernah menunjukkan kadar SGPT dan SGOT jauh di atas normal dan kolesterol darah saya pun tinggi. Bahkan 7 tahun kemudian, terlihat adanya pengerasan pada liver dan terdapat batu pada ginjal sebelah kanan. Akibatnya, saya merasa cepat lelah, punggung sangat sering terasa pegal, cepat mengantuk, sering terserang flu dan masuk angin, serta badan terasa tidak fit.
Saat anak saya Anggia kelas 2 SMP dan Praditya kelas 4 SD, mereka merasa tidak enak badan. Saya kira, mereka hanya masuk angin biasa, tapi kemudian berlanjut menjadi muntah-muntah dan badan menjadi lemas. Gejala ini berlanjut sampai ±4 hari. Akhirnya kami membawa Praditya ke rumah sakit dan diperiksa, hasilnya dia positif hepatitis A. Dokter menyatakan dia harus diopname saat itu juga.